PETENIS tingkatan bumi Aryna Sabalenka berterus terang suka hendak berjumpa dengan
teman- temannya Paula Badosa di putaran ketiga Prancis Terbuka, Sabtu( 1 atau 6).
Pertemuan itu hendak jadi pertemuan ketujuh mereka, tetapi yang awal di invitasi Grand Slam.
” Senantiasa susah mengalami kawan terbaik Kamu dalam rekreasi. Namun kita ketahui gimana merelaikan alun- alun serta kehidupan. Jadi ini senantiasa jadi pertarungan yang hebat. Aku senantiasa menikmati main melawannya,” tutur Sabalenka, Jumat( 31 atau 5).
” Aku hendak berkata kalau dikala ini 10 pemeran paling atas seluruhnya serius saja satu serupa lain, serta tidak terdapat perkelahian besar di luar alun- alun.”
” Bukannya kita bersahabat bagus, tetapi ini bukan suatu yang edan, semacam intens,” lanjut pemenang Australia Terbuka itu.
Dekat 10 tahun yang kemudian, kehangatan semacam itu tidak sering terjalin. Serena Williams serta Maria Sharapova misalnya, mengutarakan keluhkesah mereka dengan cara terbuka.
Williams tidak mengatakan julukan Sharapova dikala mempersoalkan pertanyaan cerita asmaranya. Tetapi, petenis Rusia itu, dan beberapa besar pengamat yang lain, memandang kritikan itu merujuk pada hubungannya dengan petenis Bulgaria Grigor Dimitrov.
Sharapova membalas mempersoalkan Williams serta hubungannya dengan instruktur Prancis Patrick Mouratoglou.
Williams pula sempat menyindir pemeran lain. Petenis Amerika Sindikat( AS) itu sempat tiba ke rapat pers dengan menggunakan gamis bertuliskan, Apakah Kamu memandang titel aku?.
Perihal itu merujuk pada letaknya di tingkatan 2 sehabis memenangkan Australia Terbuka serta Wimbledon, sedangkan Dinara Safina terletak di tingkatan satu walaupun tidak sempat mencapai titel Grand Slam.
PETENIS tingkatan bumi
Sedangkan itu, pada Australia Terbuka 2012, petenis Polandia Agnieszka Radwanska mempersoalkan dengusan Sharapova di alun- alun. Kritikan itu setelah itu dibalas dingin oleh Sharapova sehabis Radwanska tereleminasi dari invitasi.
Tetapi, dikala ini, tidak terdapat dialog seragam menjelang pertemuan Sabalenka dengan Badosa.
” Ia memiliki karakter yang berusia, ia wanita yang bagus, senantiasa bawa tenaga yang bagus, apalagi di alun- alun,” tutur Badosa hal Sabalenka.
” Aku pikir itu hendak mengasyikkan. Pasti saja memberi alun- alun dengannya sehabis seluruh hasil yang ia jalani serta seluruh ini ialah kebahagiaan untuk aku,” imbuhnya.
Bila Badosa takluk buat kelima kalinya beruntun melawan Sabalenka, ia hendak menemukan sokongan dari pacarnya, petenis tingkatan 9 bumi, Stefanos Tsitsipas, mantan runner- up Prancis Terbuka.
” Aku amat berlega hati mempunyai orang semacam ia di bagian aku. Pula dalam sebagian hari ke depan, kita hendak main dobel kombinasi, jadi memberi alun- alun dengannya pula, aku pikir itu membuat ini lebih eksklusif,” pungkas Badosa.
Viral berita terbaru ikn => https://riotech.click/